Minggu, 25 Juli 2010

HUMOR PENYEGAR OTAK

SEJAK KENTUTAN PERTAMA

Sepasang suami istri baru menikah, si suami ingin memberikan surprise pada

istrinya, suatu

hari si suami berkata kepada istrinya: “Sayang, kita pergi yuk,tapi mata kamu

harus ditutup

yah…!”

“Kok harus ditutup sih mas…?” kata istrinya

“Yah, pokoknya ada sesuatu untukmu…..”

Merekapun berangkat dengan menggunakan taxi, begitu sampe di tempat yang dituju

mereka

turun, kemudian si suami mengajak istrinya masuk ke rumah baru yang dijadikan

sebagai

surprise untuk istriya, tapi si suami masih belum mengijinkan istrinya membuka

tutup

mata.Ternyata si istri ingin buang angin, tapi karena masih malu sama suaminya

si istri pura-

pura minta tolong dibikinin minuman.

“Mas, ambilin saya minum dong…!”

Suaminy a kemudian pergi mengembil minuman, ketika suaminya pergi si istri

buang

angin “tuuuut..”

Pas si suami datang membawa minuman, ternyata si istri masih ingin buang

angin,akhirnya

dia bilang ke suaminya …

“Mas minumannya kurang manis, tambahin gula lagi yah….”

Si suami pergi lagi untuk menambahkan gula pada minuman istrinya, ketika

suaminya pergi si

istri kentut lagi “tuuuuuut….”.

Kemudian si suami datang lagi untuk memberikan minuman, tapi ternyata si istri

masih ingin

buang angin, akhirnya dengan berberat hati si istri minta ditambahkan gula

lagi, saat si suami

pergi istrinya kembali buang angin “TTUUUUUUUUUTT…….TUUT…..TUUT”

Akhirnya si istri merasa lega karena telah selesai dari keinginan buang

anginnya.

Ketika si suami tiba dan menyerahkan minuman, kemudian si suami membuka tutup

mata si

istrinya,si istri terkejut karena ternyata di rumah sudah banyak orang dan

disampingnya

ada mertuanya, sambil malu-malu si istri bertanya pada mertuanya,

“Oh Bapak, sudah lama datang..?”

Kemudian sang mertua menjawab,

“Sudah, sejak kentutan pertama…”

LEGENDA KAPAL THE FLYING DUTCHMAN


Kisah Kapal Hantu Flying Dutchman ini merupakan salah satu kisah yang sangat terkenal dan telah melegenda di seluruh dunia . Sudah banyak buku ditulis dengan mengangkat cerita legenda ini, bahkan dalam film Pirates of the Caribbean: Dead Man’s Chest (2006) dan Pirates of the Caribbean: At World’s End (2007) kapal hantu ini juga ikut dimunculkan.

Tapi, entah nyata atau tidaknya kisah ini aku juga belum tahu, atau mungkin masih sama dengan legenda-legenda lainnya yang dianggap hanya sebatas cerita karang/dongeng turun-temurun.

Menurut cerita rakyat, The Flying Dutchman adalah kapal hantu yang tidak akan pernah bisa berlabuh, tetapi harus mengarungi “tujuh lautan” selamanya. Flying Dutchman selalu terlihat dari kejauhan, kadang-kadang disinari dengan sorot cahaya redup. Banyak versi dari cerita ini. Menurut beberapa sumber, Legenda ini berasal dari Belanda, sementara itu yang lain meng-claim bahwa itu berasal dari sandiwara Inggris The Flying Dutchman (1826) oleh Edward Fitzball dan novel “The Phantom Ship” (1837) oleh Frederick Marryat, kemudian di adaptasi ke cerita Belanda “Het Vliegend Schip” (The Flying Ship) oleh pastor Belanda A.H.C. Römer. Versi lainnya termasuk opera oleh Richard Wagner (1841) dan “The Flying Dutchman on Tappan Sea” oleh Washington Irving (1855).

Beberapa sumber terpercaya menyebutkan bahwa pada abad 17 seorang kapten Belanda bernama Bernard Fokke (versi lain menyebut kapten “Ramhout Van Dam” atau “Van der Decken”) mengarungi lautan dari Holland ke pulau Jawa dengan kecepatan luar biasa. Ia dicurigai meminta bantuan iblis untuk mencapai kecepatan tadi. Namun ditengah pelayarannya menuju Cape of God Hope tiba-tiba cuaca buruk, sehingga kapal oleng. Lalu seorang awak kapal meminta supaya pelayaran dihentikan . Tetapi sang kapten tidak mau, lalu dia berkata “aku bersumpah tidak akan mundur dan akan terus menembus badai untuk mencapai kota tujuanku, atau aku beserta semua awak kapalku akan terkutuk selamanya” Tiba -tiba badai menghantam kapal itu sehingga mereka kalah melawan alam. Dan terkutuklah selama-lamanya Sang Kapten bersama para anak kapalnya itu menjadi jasad hidup dan berlayar di tujuh lautan untuk selama-lamanya. Konon, Kapal tersebut dikutuk untuk melayari 7 samudera sampai akhir zaman. lalu cerita itu menyebar sangat cepat ke seluruh dunia.

Sumber lain juga menyebutkan munculnya penyakit berbahaya di kalangan awak kapal sehingga mereka tidak diijinkan untuk berlabuh dipelabuhan manapun . Sejak itu, kapal dan awaknya dihukum untuk selalu berlayar, tidak pernah berlabuh/menepi. Menurut beberapa versi, ini terjadi pada tahun 1641, yang lain menebak tahun 1680 atau 1729. Terneuzen (Belanda) disebut sebagai rumah sang legenda Flying Dutchman, Van der Decken, seorang kapten yang mengutuk Tuhan dan telah dihukum untuk mengarungi lautan selamanya, telah diceritakan dalam novel karya Frederick Marryat – The Phantom Ship dan Richard Wagner opera. Banyak saksi yang mengaku telah melihat kapal hantu ini. Pada tahun 1939 kapal ini terlihat di Mulkzenberg. Pada tahun 1941 seklompok orang di pantai Glencairn menyaksikan kapal berlayar yang tiba – tiba lenyap ketika akan menubruk batu karang. Penampakan The Flying Dutchman kembali terlihat oleh awak kapal laut militer M.H.S Jubilee di dekat Cape Town di bulan agustus 1942. Bahkan ada suatu catatan kisah tentang pelayaran Christoper Columbus, waktu itu awak kapal Columbus melihat kapal terkatung katung dengan layar mengembang. setelah itu awak yang pertama melihat langsung tewas seketika.

Mitos ahir-ahir ini juga mengisahkan apabila suatu kapal modern melihat kapal hantu ini dan awak kapal modern memberi signal, maka kapal modern itu akan tenggelam / celaka. Bagi seorang pelaut, pertemuan yang tak diduga dengan kapal hantu The Flying Dutchman akan mendatangkan bahaya bagi mereka dan konon, ada suatu cara untuk mengelak dari kemungkinan berpapasan dengan kapal hantu tersebut, yakni dengan memasangkan tapal kuda di tiang layar kapal mereka sebagai perlindungan. Selama berabad – abad, legenda The Flying Dutchman menjadi sumber inspirasi para sastrawan dan novelis. Sejak tahun 1826 Edward Fitzball telah menulis novel The Pantom Ship (1837) yang diangkat dari pengalaman bertemu dengan kapal seram ini. Banyak pujangga terkenal seperti Washington Irving dan Sir Walter Scott juga tertarik mengangkat legenda ini.

Istilah Flying Dutchman juga dipakai untuk julukan beberapa atlet sepakbola, terutama para pemain ternama asal Belanda. Ironisnya, bintang veteran negeri Orange, Dennis Bergkamp justru dikenal sebagai orang yang phobia atau takut untuk terbang, sehingga ia dijuluki The Non-Flying Dutchman. Beberapa Laporan Penampakan The Flysing Dutchman yang sempat didokumentasikan :

1823 : Kapten Oweb , HMS Leven mengisahkan telah dua kali melihat sebuah kapal kosong terombang ambing ditengah lautan dari kejauhan , namun dalam sekejap mata kapal tersebut kemudian menghilang.

1835 : Dikisahkan pada tahun itu , sebuah kapal berbendera Inggris yang terkepung oleh badai ditengah samudera, didatangi oleh sebuah kapal asing yang disebut-sebut sebagai Kapal Hantu The Flying Dutchman , kemudian secara tiba-tiba kapal asing tersebut mendekat dan seakan-akan ingin menabrak kapal mereka , namun anehnya sebelum keduanya saling berbenturan kapal asing tersebut kemudian lenyap seketika.

1881 : Tiga orang anak kapal HMS Bacchante termasuk King George V telah melihat sebuat kapal tak berawak yang berlayar menentang arus kapal mereka. Keesokan harinya , salah seorang daripada mereka ditemui mati dalam keadaan yang mengerikan.

1879 : Anak kapal SS Pretoria juga mengaku pernah melihat kapal hantu tersebut.

1939 : kapal ini terlihat di Mulkzenberg , beberapa orang yang menyaksikannya terkejut kerana kapal usang tersebut tiba-tiba menghilang

1941 : Beberapa saksi mata dipantai Glencairn melaporkan sebuah kapal usang yang menabrak batu karang dan terpecah belah , namun setelah dilakukan penyelidikan di TKP , tidak ada tanda-tanda dari bangkai kapal tersebut.

1942 : Empat orang saksi telah melihat sebuah kapal kosong memasuki perairan Table Bay kemudian menghilang.Seorang pegawai telah mendokumentasikan penemuan tersebut di dalam catatan hariannya.

1942 : Penampakan The Flying Dutchman kembali terlihat oleh awak kapal laut militer M.H.S Jubilee di dekat Cape Town di bulan agustus 1942

1959 : Awak kapal Straat Magelhaen kembali melaporakan melihat sebuah kapal misterius yang terombang-ambing ditengah lautan dalam keadaan kosong dengan teleskopnya.

Sabtu, 24 Juli 2010

MISTERI HILANGNYA KAPAL WARATAH


Misteri tenggelamnya kapal mewah Waratah yang tertutup selama 95 tahun akan segera terungkap. Kapal yang kemungkinan karam di perairan Afrika Selatan, kini sedang diselidiki.

Pada 1912, ketika kapal pesiar Titanic yang paling mewah di dunia menabrak gunung es, mempertunjukkan sebuah kisah nyata yang mengharukan di tengah lautan Atlantik. Akan tetapi, yang belum diketahui banyak orang adalah, bahwa sebelum peristiwa tenggelamnya Titanic, pada 1909 sebuah kapal pesiar raksasa yang sama mewahnya dengan Titanic yakni Waratah berpenumpang 210 orang dan memuat barang seberat 6.500 ton, secara misterius hilang di tengah lautan luas. Menurut laporan media massa Australia, kini sebuah tim penyelidik sudah menuju lokasi tenggelamnya kapal tersebut, dan jawaban teka-teki atas rahasia yang tertutup selama 95 tahun ini mungkin akan segera terungkap.

Kapal pesiar mewah yang hilang secara misterius ini adalah kapal pesiar Waratah yang terkenal itu, yang merupakan kapal milik “Blue Anchor Ocean Transport Corporation” Australia. Kapal itu diberi nama Waratah, bunga lambang Kota New South Wales, Australia. Kapal itu panjangnya 140 meter, dibuat oleh perusahaan pembuatan kapal Barclay, Scotlandia pada 1908. Dan sama dengan kapal Titanic yang dibuat belakangan, kapal pesiar Waratah merupakan kapal yang paling besar dan mewah waktu itu, dan disebut sebagai kapal yang “antitenggelam sepanjang masa”. Perlengkapannya sangat mewah, di bagian kabin, lebih megah daripada kapal Titanic, dan setara dengan hotel Ritz di Swiss saat ini yang tergolong supermegah.

Kapal itu menggunakan tenaga uap yang dihasilkan oleh batubara sebagai tenaga penggerak, mempunyai 8 ruang kedap air, teknik pembuatan dan teknologinya dapat dinilai nomor satu di dunia. Pelayaran perdananya sangat lancar, dan dengan cepat menimbulkan kegemparan di dunia, sejumlah besar orang ternama dan kaum ningrat semuanya merasa bangga mengadakan perjalanan dengan menumpangi sebuah kapal pesiar yang demikian besar ini.

Hilang secara Misterius

Juli 1909, kapal Waratah mulai berlayar dari Inggris, terisi 211 penumpang dan 6.500 ton barang muatan, menuju Australia. Sepanjang perjalanan, di dalam kabin kapal megah itu lampu penerangan menyala sepanjang hari, dan berbagai macam resepsi maupun pesta malam berlangsung terus-menerus. Ketika dalam perjalanan melewati Afrika Selatan, kapal pesiar itu merapat di dermaga timur Afsel, dengan maksud untuk istirahat dan memuat perlengkapan, kemudian berlayar lagi menuju tujuan berikutnya yakni Cape Town.

Setelah para penumpang bersuka ria dengan sepuasnya di Afsel, pada 27 Juli, kapal Waratah mulai berlayar lagi dari Durban. Namun yang mengherankan adalah, saat itu tiba-tiba terjadi angin badai yang jarang terjadi di atas permukaan laut, anehnya sejumlah besar kapal kecil yang melaut tidak terjadi apa-apa, maka semua orang merasa bahwa badai itu sama sekali tidak akan mengakibatkan ancaman apa pun bagi kapal pesiar yang demikian besar ini.

Ternyata dugaan mereka keliru. Kapal Waratah tidak sampai di Cape Town sesuai dengan waktu yang direncanakan, dan di atas permukaan laut juga tidak ada jejak kapal itu! Kapal Waratah dinyatakan hilang secara misterius! Angkatan Laut Kerajaan Australia segera mengerahkan armada pencarian, namun tidak mendapatkan hasil apa pun. Selain seorang penumpang yang bernasib mujur yang telah turun di Durban, Afsel, kapal pesiar yang paling mewah di dunia yang membawa banyak penumpang dan muatan barang berharga saat itu, sepertinya telah berlayar menuju ke sebuah dunia lain.

Alamat Buruk

Menurut kabar, sebelum kapal Waratah hilang secara misterius, waktu itu telah muncul beberapa “pertanda tidak baik” akan terjadinya bencana. Sebelum bertolak dari Inggris, kapten kapal yang kaya pengalaman yakni Joshua Ibally mengadakan pemeriksaan total terhadap kondisi kapal, dan ditemukan ternyata barang-barang muatan dalam kapal terlalu banyak, sehingga geladak kapal tertekan ke bawah, namun keluhannya tidak mendapat perhatian.

Selain itu adalah penumpang yang bersikeras hendak turun di Durban yakni Claude Soya. Saat setelah kapal pesiar hilang, dengan hati yang masih diliputi ketakutan, Claude Soya mengenang kembali kejadian saat itu dan mengatakan, bahwa dirinya pernah mengalami sebuah mimpi buruk, di dalam mimpinya itu, kapal Waratah dijungkirbalikkan oleh sebuah gelombang dahsyat, lambung kapal mengarah ke langit, setelah itu hilang. Ia sering kali mengadakan perjalanan ke luar negeri, ia sadar bahwa muatan kapal yang beratnya melampaui kapasitas bisa mengakibatkan risiko keselamatan yang sangat riskan, karenanya ia bertekad turun di Durban, berencana naik kapal yang lain untuk pulang. Ia mengirimkan sebuah telegram untuk istrinya di Durban, “Kapal Waratah overload (melampaui beban), saya turun di Durban.”

Akhirnya, mimpi buruknya benar-benar menjadi kenyataan yang mengerikan, dan Claude Soya menjadi satu-satunya orang yang bernasib mujur dari akhir perjalanan kapal pesiar Waratah.

Sebab-sebab yang Membingungkan

Hilangnya kapal pesiar mewah Waratah menimbulkan kegaduhan luar biasa di dunia, sama gaduhnya seperti tenggelamnya kapal Titanic, biar bagaimanapun juga orang-orang tidak percaya bahwa kapal pesiar mewah itu bisa hilang begitu saja di tengah lautan luas. Pada tahun ke-2 setelah insiden tersebut, para kerabat penumpang yang mengalami bencana itu memprakarsai suatu gerakan pencarian selama 3 bulan lamanya, namun kembali dengan hampa.

Kapal Waratah tidak dilengkapi dengan komunikasi radio dan instalasi telegram, karenanya setelah bertolak dari Durban, ia tidak mempunyai hubungan komunikasi lagi dengan daratan, juga tidak mengirimkan sinyal pertolongan apa pun. Ahli pencari dan penyelamat bencana laut berpendapat, bahwa kapal uap itu telah tenggelam di lautan luas. Namun, sebab-sebab insiden tersebut malah simpang siur dan membingungkan. Sejumlah ahli menganggap, bahwa desain atau rancangan kapal bermasalah, bagian geladak kapal terlampau berat, sehingga mengakibatkan insiden tenggelamnya kapal. Selain itu, sejumlah ahli lainnya menganggap, bahwa kapal itu ditarik ke dalam sebuah pusaran yang misterius di tengah samudera, dan itu adalah suatu yang tidak bisa dilawan oleh kekuatan manusia.

Tak Ada Bayangan

Setelah kapal Waratah hilang secara misterius, orang-orang tetap tidak bisa menentukan posisi kapal. Tahun 1929, seorang prajurit yang ikut latihan mengatakan, bahwa melalui teropong ia menemukan sisa-sisa peninggalan kapal Waratah, namun tidak ada yang percaya dengan temuannya. Tahun 1962, pada suatu hari yang cerah, angin reda dan laut tenang, begitu jernihnya air laut sehingga samar-samar bisa terlihat dasar laut. Seorang pilot tiba-tiba melihat sosok kapal yang tenggelam ketika terbang di atas langit kawasan perairan Afsel. Juru terbang yang berada di atas pesawat pada waktu itu dan kini berusia 80 tahun lebih, ia mengenangkan kembali dan mengatakan, “Lambung kapal sangat besar, tidak tampak cerobong asap atau tiang kapal, namun tingkapan sisi kapal, dan pintu kabin dapat dilihat secara jelas.”

Selanjutnya pada 1999, ahli ilmu bumi Afrika Selatan yaitu Peter Lamuzy mengira bahwa ia telah menemukan sisa-sisa peninggalan kapal Waratah, namun 2 tahun kemudian baru diketahui bahwa itu adalah sisa peninggalan sebuah kapal selam jenis U milik Jerman yang karam pada saat Perang Dunia ke-2. Posisi tenggelamnya kapal pesiar mewah yang misterius itu menjadi sebuah misteri yang belum terpecahkan.

Segera Terungkap

Di bawah bantuan dana dari Crayfe Casler penulis buku tentang pencarian dan pengangkatan kapal Titanic, sebuah tim penyelidik, menggunakan sebuah kapal nelayan yang telah dirombak dan membawa sonar (navigasi dan pengukuran dengan bunyi) yang saat ini paling canggih di dunia ke kedalaman laut, mulai berangkat menuju pesisir pantai Afrika Selatan, untuk mencari sisa-sisa peninggalan setelah tenggelamnya kapal Waratah tersebut. Kepala tim penyelidik yakni Iomulun Brand mengatakan, “Ini adalah sebuah pekerjaan yang sangat sulit, tetapi saya tetap merasa optimis.”

Mereka membawa pilot yang pernah melihat lokasi tenggelamnya kapal itu, dan posisi tenggelamnya kapal tersebut telah dikunci dalam teritorial laut sepanjang 80 km persegi. Jika posisi tenggelamnya kapal telah ditentukan, mereka akan mengirim seorang penyelam atau sebuah kapal selam untuk menyelidikinya lebih dulu. Jika mereka berhasil, maka rahasia yang tertutup debu selama 95 tahun ini akhirnya akan terungkap.

Jumat, 23 Juli 2010

GAMBAR UFO DI PYRAMID MESIR


Jika teman-teman teliti dalam mengamati bentuk-bentuk relief pada salah satu sudut kuil Abydos diatas, maka akan dengan mudah menemukan beberapa relief yang menggambarkan bentuk kendaraan-kendaraan modern seperti Helikopter, kapal selam, bahkan pesawat terbang yang menyerupai UFO.Bagaimana cara menjelaskan semua ini?

Benarkah di Mesir pada jaman dahulu telah memiliki teknologi penerbangan? Apakah ada hubungan dengan Atlantis? Sebuah papirus kuno mencatat kunjungan benda terbang aneh di dekat istana Firaun. Uniknya lagi, di kuil Abydos terdapat serangkaian hieroglip yang mirip pesawat terbang, helikopter bahkan kapal selam.

Kota besar Abydos, dalam bahasa kuno disebut “Abdjw” berasal dari periode pra-dinasti (4000 tahun SM) merupakan sejarah Mesir turun temurun. Sebuah tempat di mana terdapat banyak sekali kuburan dari raja-raja pra-dinasti pada masa Mesir kuno yang mana membuat wilayah tersebut segera berkembang untuk kepentingan agama seperti pusat pemujaan untuk Osiris.
Hal ini pertama dilakukan seperti pada makam dari Dinasti Raja Pertama Djer, yang teridentifikasi sebagai “tempat pemujaan Osiris”. Sudah menjadi mitos bahwa raja adalah Tuhan masyarakat Mesir pada masa pra-dinasti (menunjukpada seperti “Osirieon”). Perhatian terhadap Osiris dikarenakan kota besar menjadi tempat ziarah, sebaik salah satu tempat untuk pemakaman sebenarnya yang diinginkan atau untuk pembangunan tugu peringatan (monumen dibangun untuk menghormati kematian seseorang yang jenazahnya berada ditempat lain). Perayaan dan keinginan besar untuk bermain dari Osiris hidup dan mati diselenggarakan disini mulai dari Dinasti ke 12 (1985-1795 SM) sampai dengan zaman Masehi.

Satu dari monumen yang paling penting di wilayah tersebut adalah Candi Seti I, yang mana dibangun untuk menghormati Osiris. Candi ini dipercaya bahwa Seti yang merupakan arsitek dan perencana candi klasik Mesir yang sungguh-sungguh terukur, tetapi saat terjadi pergantian pemimpin ketika membangun pondasi terjadi kecelakaan sehingga membongkar tempat terdapatnya tugu Djer, dan hal ini pada referensi Kerajaan Tengah seperti tempat makam Osiris di luar kemungkinan dari kealiman, rumah dari Seti I dan Rameses II diperluas dan ditinggikan dari tempat Osirion dan kegemaran cara memuja Osiris menghubungkan candi Seti I kemudian.

Pada bulan Februari 1988, diinformasikan bahwa eksistensi dari masyarakat Mesir tempat relief dianggap sebagai “enigma”. Tentu saja di antara tulisan Hieroglip terdapat satu yang dapat dengan mudah membedakan gambar yang menyerupai helikopter.
Berita ini hampir dua tahun lamanya telah dipublikasikan di Perancis. Beberapa orang mengemukakan tentang skema tersebut dengan masuk akal menjelaskan kehadiran “helicopter” diantara tulisan hieroglip.
Kelihatan dengan jelas, orang lain akan mengatakan bahwa gambar tersebut tidaklah melukiskan “helikopter” tetapi lebih dari satu atau dua pesawat, kapal selam dan bahkan sebuah UFO !

Menurut Mike Dyall Smith dari universitas Melbourne bahwa gambar tersebut makin terkenal karena dipromosikan oleh kalangan “new age atau UFO buffs”. Para ahli Mesir umumnya mengakui bahwa gambar pesawat asing yang terlihat jelas hanyalah sebuah ilusi yang terjadi karena erosi permukaan batu (lihat kerusakan di atas area langit-langit) dan proses pemahatan kembali dan menambal di batu untuk menggantikan beberapa dari hieroglip-hieroglip.
Ketika tambalan jatuh keluar sedikit demi sedikit dari glip yang lama dan glip yang baru menutupi dan berbentuk “jejak-jejak yang aneh”. Penggunaan teknik tersebut disebut dengan istilah “Palimpsest”. Setiap orang baik sajak dalam prasasti Mesir menjelaskan adanya tumpukan pemahatan kembali dari prasasti hancur di masa Mesir kuno seperti kebiasaan para raja mencari untuk memperoleh pharaoh yang sebelumnya atau untuk mendiskreditkan mereka.

Namun sebenarnya, penjelasan ini tidak terlalu memuaskan. Benarkah Abydos merupakan prasasti yang benar-benar menggambarkan adanya teknologi luar angkasa atau kapal selam pada zaman Mesir Kuno? Yang pasti, meski berbeda masanya, namun di Mesir ada suatu papirus yang menceritakan kehadiran benda terbang aneh.
Laporan tercatat yang cukup tua mengenai kehidupan di langit lain ialah berasal dari abad ke-15 sebelum masehi, yang tertera pada buku harian Thutmosis III (Firaun Mesir kuno dinasti ke-18, 1504-1450 SM). Laporan yang ditulis dalam papirus (tulisan kuno) yang diketemukan oleh Alberto Siliotti, berbunyi demikian:

“Dalam tahun dua puluh dua, dalam bulan ketiga musim dingin, pada jam ke enam hari itu....para penulis dari Rumah Kehidupan melihat adanya sebuah lingkaran api yang muncul di angkasa. Dia tidak memiliki kepala dan nafasnya berbau busuk. Panjangnya 1 rod, lebarnya 1 rod (5m). Dia tidak bersuara. Karena kebingungan mereka bertiarap...Mereka menghadap Firaun untuk melaporkan apa yang telah mereka lihat. Baginda Raja merenungkan dan memikir-mikirkan persoalan itu. Sementara... beberapa hari kemudian, benda-benda itu bertambah banyak di angkasa... Angkatan perang Firaun terus mengawasi benda- benda itu tatkala Baginda Raja berada di tengahtengah mereka. Waktu itu adalah waktu setelah makan malam. Lingkaran-lingkaran api itu kemudian tambah naik lebih tinggi di angkasa, menuju ke selatan. Ikan dan itik berjatuhan dari udara. Dan Firaun menyuruh mengambil kemenyan, kemudian dibakarnya untuk mendapatkan keamanan dan ketenteraman dalam kehidupan rakyatnya...”

Selain itu, banyak penemuan artefak kuno yang aneh seakan menunjukkan bahwa di masa lalu, nenek moyang kita telah berinteraksi dengan makhluk dari luar angkasa. Ada juga yang mengkaitkan dengan sisa bangsa Atlantis. Baca juga tentang Vimana dan Vailixi.

LUKISAN MONALISA VERSI BUGIL


Leonardo da Vinci dipercaya melukis Mona Lisa dalam beberapa versi termasuk yang telanjang. Kini versi setengah telanjang itu telah ditemukan setelah tersembunyi selama satu abad di dalam dinding kayu perpustakaan pribadi.

Lukisan itu kini dipamerkan di Museo Ideale di Tuscan town of Vinci dimana da Vinci lahir pada 1452.

Wanita yang ada di lukisan itu tidak mirip dengan Mona Lisa yang asli, namun kemungkinan besar berhubungan dengan lukisan asli yang kini disimpan di museum Louvre di Paris.

"Tatapan mata, posisi tangan menunjukkan hubungan yang nyata dengan Mona Lisa," kata Alessandro Vezzosi, direktur museum itu.

Foto telanjang itu sebelumnya dimiliki oleh paman Napoleon, Cardinal Joseph

Fesch (1763-1839). Lukisan itu disimpan di dalam tembok kayu di perpustakaan pribadi Fesch hampir selama satu abad.

Sebagai pecinta seni, Cardinal memiliki banyak koleksi seni, termasuk karya da Vinci "St. Jerome" yang kini disimpan di galeri Vatican.

CAHAYA ANEH DI LANGIT NORWEGIA




Sebuah cahaya pirus mengerikan terlihat di langit Norwegia 9 Desember 2009. Cahaya misterius itu disebut-sebut adalah dari UFO atau tes rudal.

Institut metrologi Norwegia telah menerima ratusan telepon dari masyarakat yang kebingungan, tapi sejauh ini belum bisa mengidentifikasi asal-usulnya.

Beberapa ahli berspekulasi bahwa fenomena itu mungkin disebabkan oleh peluncuran roket Rusia. Namun, Kedutaan Rusia menegaskan klaim seperti itu sama sekali tidak berdasar.

Petugas meteorologi, astronom, dan angkatan bersenjata belum bisa menawarkan penjelasan menyngkut masalah tersebut.

Cahaya itu ditangkap oleh fotografer amatir Jan Petter Jorgensen saat ia dalam perjalanan menuju tempat bekerja di sebuah pabrik salmon.

“Cahaya muncul selama 2-3 menit. Aku tidak percaya dengan mata saya, dan cukup menggigil dan terguncang oleh itu”, kata Jorgensen.

Morten Kristiansen, yang melihat fenomena cahaya dari Sortland di utara Norwegia, menambahkan, “Sebuah cincin besar muncul, dan kemudian menyebar keluar, mengirimkan berkas hijau turun ke bumi,” katanya.

Warga di utara Norwegia yang tercengang melihat pertunjukan Cahaya Dilangit, yang hampir tampak yang dihasilkan komputer, muncul di langit di atas mereka !

Curious: sinar hijau dan biru dilaporkan telah datang nampak keluar dari pusat spiral

Institut Meteorologi Norwegia dibanjiri panggilan setelah badai cahaya

Keterangan Saksi Mata:

Totto Eriksen, dari Tromsø, mengatakan kepada VG Nett: cahaya ‘itu berputar dan meledak di langit,’

Ia melihat cahaya saat ia berjalan bersama putrinya Amalie ke sekolah.

Dia berkata: “Kami melihatnya dari Inner Harbor di Tromsø. Ini benar-benar fantastis.

“Ini hampir tampak seperti sebuah roket yang berputar dan berkeliling dan kemudian pergi secara diagonal ke langit.

cahaya Ini terlihat seperti bulan yang datang dari gunung, tetapi kemudian muncul sesuatu yang sama sekali berbeda.”

selebriti astronom Knut Jørgen Røed Ă˜degaard mengatakan dia pernah melihat sesuatu seperti lampu.

Dia berkata: ‘Saya pikir ini bukan yg pertama saya melihat Cahaya seperti bola api meteor, Dulu saya Juga pernah melihatnya . Bisa jadi Ini mungkin rudal yg ditembakan di Rusia, tetapi saya tidak dapat menjamin bahwa itu adalah jawabannya.”

Yang Bersangkutan:

Badan Geofisika di Tromso mengklaim bahwa penampakan cahaya berlangsung ‘terlalu lama dan menjadi fenomena astronomi’.

Jurubicara untuk departement pertahanan Norwegia Espen Jon Lien juga mengatakan lsinar itu mungkin hasil dari tes misil Rusia dan resmi buat Rusia untuk menggunakan Laut Putih dan Laut Barents sebagai ajang pengujian.

peneliti Observatorium Geofisika Truls Lynne Hansen setuju, mengatakan rudal itu mungkin berbelok di luar kendali dan meledak, dan membuat sinar spiral yg ringan akibat bahan bakar bocor.

Tetapi sanggahan itu dibantah oleh rusia telah melakukan tes rudal di daerah tersebut.

Sebuah surat berita diMoskow outlet mengutip Angkatan Laut Rusia seperti mengaku tidak memiliki meluncurkan roket dari wilayah Laut Putih.

Norwegia harus diberitahu tentang peluncuran tersebut karena ada dalam sebuah perjanjian internasional.

Kementerian Pertahanan Rusia ini tidak tersedia untuk komentar.

PENAMPAKAN UFO PALING FENOMENAL


UFO masih merupakan misteri dunia yang paling besar. Hingga kini ada beberapa penampakan UFO yang mendapat liputan besar dan belum ada penjelasannya.

Salah satu fenomena UFO terbesar yang belum ada penjelasannya adalah saat terjadi pertempuran di Los Angeles pada 1942, tiga bulan setelah Jepang menyerang Pearl Harbor.

Peristiwa itu terjadi pada 24-25 Februari, saat obyek tak dikenal muncul di Los Angeles. Disangka sebagai pesawat tempur Jepang, UFO itu dihadang pasukan anti pesawat secara besar-besaran. Namun obyek itu hingga kini tidak diketahui.

Fenomena lain adalah formasi aneh cahaya yang melintas di Lubbock, Texas pada 1951. Cahaya itu dilihat oleh tiga profesor dari Texas Technical College dan kemudian difoto oleh mahasiswa. UFO itu terdiri dari 20 hingga 30 cahaya yang berbentuk formasi V. Penampakan itu sangat fenomenal dan muncul di Life Magazine pada 1952.

Obyek eneh juga ditangkap oleh radar terdiri dari tujuh obyek bergerak dengan pola tak biasa. Saksi mata menyebut obyek itu berwarna oranye. Penampakan itu muncul terus menerus di dekat Gedung Putih. Peristiwa itu menimbulkan tuntutan ke Presiden Truman untuk menjelaskan.

Roket hantu yang terjadi di Swedia juga menjadi misteri pada 1946. Roket Hantu muncul pada 8-11 Agustus dan disaksikan oleh ratusan saksi mata. Roket itu disebut sebagai meteor, namun dipecaya sebagai UFO karena penampakan itu muncul pada siang hari. Roket itu bergerak pelan secara horizontal dan kadang diikuti oleh suara keras.

Fenomena paling aneh adalah Roswell di New Mexico AS. Kecelakaan pesawat UFO pada 1947 itu ditutup-tutupi oleh pemerintah AS. Sisa pesawat alien yang oleh pemerintah AS disebut balon eksperimen ditemukan di Gurun New Mexico menjadi misteri terbesar di sejarah AS

RADAR RUSIA DAN CINA MAMPU MENDETEKSI PESAWAT SILUMAN TIPE F-117 DAN BOOMBER B2



Sebuah bocoran dahsyat diterima stasiun televisi terpercaya American Broadcasting Corporations News. Isinya menyangkut keamanan udara pesawat tempur Amerika Serikat. Dilaporkan, sejumlah negara telah membangun sistem radar terbaru yang tak cuma mampu mendeteksi, tapi juga bisa melumpuhkan pesawat siluman US Stealth --pesawat tercanggih milik AS.

Laporan yang menjadi pembicaraan hangat di kalangan ahli dan aparat dirgantara AS ini tentu saja membuat AS risau. Sebab, bila selama ini radar hampir tak mungkin menjangkau lokasi terbang pesawat siluman, radar versi baru ini dilaporkan dapat menampilkan gerakan rinci pesawat supersonik canggih di dalam layar. Sejumlah negara yang dikabarkan berhasil mengembangkan sistem deteksi radar terbaru ini adalah Rusia dan Cina.

Selain itu, sejumlah perusahaan dirgantara di Eropa dan AS dikabarkan pula telah menguasai sistem radar terbaru tersebut. Bila kerja radar standard dapat dideteksi pilot pesawat, radar baru ini sama sekali tak dapat terdeteksi pesawat apa pun.

Lembaga intelijen militer AS yang mengkhawatirkan temuan ini, serta merta cemas pula bahwa Cina akan menjual teknologi terbaru itu kepada sejumlah lawan AS, di antaranya Irak. Selain itu, AS juga terpaksa harus menambah anggaran militer dalam jumlah yang lebih besar untuk meningkatkan kecanggihan pesawat siluman yang ada.

Padahal, untuk menghasilkan dua pesawat siluman tercanggih yang ternyata bisa dideteksi radar baru, pemerintah AS telah membelanjakan dana masing-masing sebesar US$ 40 triliun untuk US Stealth jenis bomber B2 dan US$ 6 triliun untuk US Stealth jenis F-117.(RSB/Jsi)

MANUSIA API DI CINA



Di sebuah desa Kota Luzhou, Provinsi Sichuan, sejak 22 agustus tahun lalu,
ada seorang warganya memiliki “kekuatan aneh”, ia bisa membuat benda apa saja
yang mudah terbakar jika dia sentuh menjadi terbakar.

Deng Deshu, wanita china yang tubuhnya mengandung api.
Seperti pada pakaian yang dikenakan, kandang babi, lumbung padi
atau rumahnya, satu hari bisa sampai berkali-kali.
Belakangan para warga desa tidak lagi bekerja seperti biasa,
mereka ke rumah warga tersebut, menyiapkan air atau sejenisnya untuk memadamkan api setiap saat.

Lantas mengapa tanpa sebab yang jelas bisa terbakar?
Apakah fenomena alam, atau kekuatan unik di tubuh atau ada sesuatu yang tersembunyi?
Dengan disertai pertanyaan-pertanyaan ini, reporter mengunjungi desa tersebut, dan melakukan kunjungan investigasi.

Warga yang di badannya menyalakan api itu bernama Deng Deshu, usia 33 tahun, seorang ibu 2 anak.
Menurut keterangan warga setempat, bahwa sejak 22 Agustus 2006 lalu pk.15.00 petang,
di mana sejak terjadi kebakaran pertama di kandang babi milik Deng Deshu,
kayu bakar dan lumbung padinya selalu terbakar, belakangan api menjalar ke badannya,
pakaian yang dikenakan kerap terbakar, terkadang satu hari sampai 4 kali terbakar.

Di mana ada Deng Deshu, di situ ada api, dan asal benda yang di sentuhnya meskipun jauh juga akan terbakar.
Dan yang lebih membingungkan lagi adalah, kain yang basah, payung yang masih meneteskan air hujan tenyata juga bisa terbakar.

‘Api aneh’ kerap menyala, ini membuat warga setempat menjadi sangat gelisah.
Demi untuk membantu Deng Deshu mengetahui penyebab kebakaran itu,
dengan berkoordinasi dengan dinas pemadam kebakaran setempat, reporter mengadakan investigasi,
dan dalam investigasi tersebut, petugas pemadam kebakaran mengesampingkan kemungkinan Deng Deshu yang menyalakan api.

Lantas dari mana asal api yang demikian aneh dan misterius ini?
Bukan saja membakar barang, bahkan membakar orang, selain itu pakaian yang dikenakan Deng Deshu berkali-kali terbakar,
lalu apakah sekujur badannya penuh dengan luka bakar?

Setelah ditanyakan pada yang bersangkutan, reporter mendapati, bahwa Deng Deshu belum pernah terbakar,
mungkinkah api aneh ini bisa tahu mana yang pakaian dan manusianya, atau memang Deng Deshu sendiri yang menyalakan api ?

Semua orang tidak percaya kalau Deng Deshu yang menyalakan api itu,
kemudian reporter mengambil satu setel pakaian yang terbakar di tempat dan mencoba membakarnya,
dan ia mendapati tidaklah mudah membakar pakaian itu hingga menyala, butuh beberapa waktu agar pakaian itu terbakar.
Jadi jika Deng Deshu sendiri yang menyalakannya juga tidak mungkin membuat pakaian itu akan terbakar dengan cepat.

Kamis, 22 Juli 2010

BELIEVE OR NOT : " BUKTI PERMULAAN TENTANG KEBERADAAN UFO DI BULAN "




Meskipun pertanyaan yang sedikit aneh ditelinga kita, tapi coba kita renungkan..berapa banyakkah planet dan galaxy, benda langit lain yang bertebaran diluar sana?

Berapa ribu atau berapa jutakah benda langit di jagad raya ini yang mirip atau lebih dekat sama persis dengan bumi kita, apakah Tuhan hanya menciptakan benda langit yang dapat dihuni oleh makhluk seperti kita ini hanya terdapat dibumi yang kita ketahui selama ini, atau di belahan jagad raya ini juga terdapat suatu kehidupan yang sama persis dengan bumi kita atau mungkin peradaban nya lebih maju dari kita??..makhluk cerdas dari luar bumi yang sampai saat ini tidak pernah surut diperbincangkan oleh banyak ilmuwan…

Bulan.., semuanya pasti kenal dengan benda mungil ini, benda mungil yang slalu kita liat menemani malam malam kita, slalu menampakkan wajah cantikkya menghibur makhluk bumi yang dalam kegelapan dan kesepian, tapi asal tau aja, wajah bulan yang selama ini kita liat hanya separuh dari bagiannya, sedangkan separuhnya lagi kita tidak pernah melihatnya, Bagian bulan yang terlihat dari bumi/menghadap bumi itu tidak pernah berubah.

Dalam pencarian jejak kehidupan cerdas di luar Bumi Bulan memang masih penuh dengan misteri. kita belum memahami sisi gelapnya bulan yang tak terlihat itu. Dikatakan, pada sisi gelap bulan itulah berkembang suatu kehidupan cerdas. Nampaknya, para makhluk-makhluk tersebut sangat strategis dalam memilih tempat untuk membangun pusat peradaban mereka disana, karena tidak mudah terpantau dari bumi. Ufology menyebut pangkalan makhluk-makhluk itu sebagai “Luna”. Sejak misi Apollo pertama yang mendarat di bulan (Apollo 11), makhluk-makhluk itu seakan-akan tidak menyukai kedatangan manusia kesana. Itu ditandai dengan selalu munculnya benda-benda terbang misterius yang selalu mengikuti dan seperti menghalangi jalannya pesawat-pesawat ruang angkasa seperti 7 misi Apollo dan beberapa misi Gemini ke Bulan.

Dunia Ufology, mengatakan ada sebuah pangkalan makhluk asing di Bulan yang sangat rahasia. Walaupun masih sebatas spekulasi, tanda-tanda akan hal ini pernah dialami oleh sebagian daripada kita yaitu para Awak Apollo yang mengunjungi bulan. Dari 7 misi Apollo ke Bulan ( Apollo 11 – 17 ), hanya Apollo 13 lah yang mengalami kegagalan akibat terjadinya kebocoran modul servis yang menyebabkan hilangnya persediaan oksigen, air, listrik, dan fungsi mesin. Beruntung para Astronot Apollo 13 semua dapat terselamatkan. Saat mengunjungi bulan, terdapat beberapa kejadian aneh yang dialami oleh para astronot Apollo. Nampaknya ada yang merasa terusik oleh kedatangan mereka kesana, dan itu ditandai dengan munculnya serangkaian kejadian-kejadian aneh dan ganjil pada saat para Astronot mendekati satelit alami bumi itu. Benarkah ada suatu pangkalan kehidupan cerdas di bulan yang sangat misterius?

Sebenarnya, kecurigaan-kecurigaan mengenai adanya kehidupan makhluk cerdas di bulan ini sudah dapat teramati fenomenanya oleh manusia di bumi. Laporan banyak berdatangan dari para ahli perbintangan maupun para peminat astronomi dari beberapa negara di seluruh dunia, termasuk dari Indonesia. Dedi Suardi contohnya, tatkala mengamati bulan dengan teleskopnya, pria yang dikenal sebagai seniman, penulis dan peminat serius astonomi ini menyaksikan kejadian aneh di permukaan bulan. Pada saat ia mengamati bulan dengan teropong bintang Calestron Catadiotric yang berdiameter 8 ichi, ia tiba-tiba melihat benda hitam mirip anak panah yang dengan gesitnya hilir mudik dari ujung tanduk bulan ke ujung tanduk yang lain. Lebih fantastis lagi, guna mencapai sisi bulan yang lain, benda aneh itu hanya memerlukan waktu 1/2 detik!!kejadian ini berlangsung satu jam sebelum lenyap dari pandangan teleskop. Munculnya beberapa obyek-obyek misterius di sekitar bulan juga sempat dilaporkan oleh para pakar perbintangan Amerika dan Perancis jauh sebelum misi Apollo dilaksanakan yaitu ditahun-tahun disepanjang 1920 – 1930 an. Disepanjang era itu, memang kerap muncul laporan dari para ahli perbintangan mengenai munculnya segerombolan benda-benda terbang yang bersinar dan bergerak hilir mudik di sekitar bulan. Bahkan laporan-laporan tersebut sempat menghiasi surat kabar dan jurnal-jurnal disepanjang tahun tersebut.

Obyek Terbang bercahaya yang Berhasil Diabadikan oleh Astronot Apollo 14

Hal yang semakin menggairahkan para peminat astronomi termasuk ufology adalah ketika munculnya laporan mengenai adanya sebuah “jembatan” misterius dipermukaan bulan sepenjang beberapa mil yang disaksikan oleh seorang ahli perbintangan terkenal John O’Neill. Pada tanggal 29 Juli 53, ia memang menyaksikan obyek “jembatan” aneh yang memanjang 12 mil di daerah Mare Crisium Bulan. Namun entah mengapa, beberapa hari kemudian jembatan aneh tersebut menghilang. Apakah benar makhluk-makhluk cerdas itu membongkarnya dengan sebab jembatan itu terlalu mencolok sehingga dapat dengan mudah diamati oleh manusia di Bumi?
(mengingat letaknya juga tidak pada “dark side” dari bulan itu sendiri)

Sementara kesaksian O’Neil tersebut banyak dicemooh oleh para astronom lain, muncullah kesaksian pakar bulan nomor wahid dari Inggris H.P.Walkins, yang menandaskan bahwa ia pun menyaksikan jembatan aneh yang tiba-tiba muncul itu!! Setelah itu, Patrick Moore, anggota British Astronomical Association, juga melihat jembatan di Bulan yang menghubungkan satu gunung dengan gunung lainnya di dataran Mare Crisium/ Sea of Crysis. Yang lebih aneh lagi, 84 tahun sebelum kesaksian O’Neill, Swift dari Matton II, menyaksikan obyek-obyek yang bergerak melintasi bulan pada tanggal 7 Agustus 1869, dua puluh menit sebelum terjadi gerhana matahari total. Bahkan lima tahun sesudahnya, tepatnya pada tahun 1874, Monsieur Lemey, pakar langit dari Perancis, melaporkan bahwa dirinya melihat objek-objek yang jumlahnya sangat banyak, berwarna hitam, berbondong-bondong melintasi permukaan bulan.

Seorang astronomer Jerman bernama J.H. Schroeter, yang hampir sepanjang hidupnya mengabdikan diri pada pembuatan peta Bulan, pada tanggal 26 September, 1788, melihat sebuah sinar cerah keputihan, persis seperti bintang, tiba-tiba berkilauan disekitar puncak-puncak dipermukaan bulan Alps dekat kawah atau kepundan Plato. Sinar itu terus menerus memancar kira-kira lima belas menit untuk kemudian hilang. Terang sinar ini tidak mungkin berasal dari sebuah meteor.

Di Lowell Observatory di Arizona, pada tanggal 30 Oktober, 1963, seorang astronomer lain, John Greenacre menyaksikan sinar merah dipermukaan Bulan. Sinar itu menurut Greenacre amat kuat hingga “mirip dengan batu permata ruby yang besar.”
Baru-baru ini sebuah survey mengenai buku buku dan laporan astronomer membuktikan bahwa telah dibuat 400 laporan mengenai kejadian bulan yang aneh seperti itu dalam suatu periode yang lebih panjang dari 400 tahun. Study cermat ini dilakukan oleh dua orang astronomer terkemuka, Patrick A. Moore dari Armagh Planetarium di Irlandia Utara, dan Barbara M. Middlehurst, dari Lunar Anda Planetary Laboratory, University of Arizona.

Faktanya, dari seluruh kejadian misterius di bulan yang berhasil diamati dari bumi ialah cahaya-cahaya aneh dan misterius tersebut berasal dari daerah Mare Crisium, daerah yang tepat sama dengan munculnya jembatan besar yang dilihat oleh O’Neill dan H.P. Wilkins pada tahun 1950-an. Berlusin-lusin astronomer melihat cahaya-cahaya yang kerap membentuk formasi-formasi geometri ini, seakan-akan ada suatu kecerdasan yang mengendalikannya.


Obyek terbang bercahaya yang berhasil diabadikan Astronot Apollo 15 di Bulan

Lalu, Adakah sinyal-sinyal membingungkan yang telah mereka kirimkan kepada kita untuk menegaskan bahwa mereka benar-benar eksis?

Suatu hal yang menarik dari pertanyaan diatas ialah bahwa pada periode tahun 1927 – 1934 , dimana pada saat itu merupakan masa permulaan dari teknologi radio kita. Ada beberapa sinyal-sinyal misterius yang berhasil ditangkap di sekitar bulan. tanda-tanda radio ini berhasil ditangkap oleh beberapa penyelidik radio. Salah satu tanda ini berhasil diterima oleh Marconi Tesla.

Di tahun 1956, kembali diterima sinyal-sinyal misterius yang diterima oleh para astronom di Ohio University. Sinyal-sinyal membingungkan ini dikatakan dikirimkan oleh suatu obyek yang bergerak sangat cepat menuju ke Bulan, dan obyek ini berhasil diamati oleh para astronom, baik di Ohio University maupun beberapa astronom Inggris. Tak bisa dimengerti, apa arti dari sinyal-sinyal yang mereka kirimkan kepada kita ini?

Astronot pertama yang melihat UFO ketika sedang mengorbit adalah Mayor Gordon Cooper, selama misi penerbangan mercury 21 orbit dengan Faith 7 (15 Mei, 1963). Ketika sedang melakukan orbit yang keempat dan persis berada diatas Hawaii, ia melaporkan mendengar transmisi suara yang aneh yang dinamakannya “bahasa asing yang tidak dipahami”. Ternyata ,suara itu memotong channel VHF yang khusus ditujukan untuk penerbangan angkasa luar. ‘Suara yang direkam itu ternyata tidak cocok dengan bahasa apapun yang terdapat didunia ini. Akhirnya terbukti bahwa suara itu tidak diucapkan oleh lidah bangsa apapun didunia ini, Akhirnya terbukti bahwa suara itu tidak diucapkan oleh lidah bangsa apapun di dunia ini, tapi di katakan berasal dari lidah yang sama sekali asing bagi dunia kita ini. Walaupun para ahli NASA telah memutar kembali rekaman itu berkali-kali mereka tetap tidak bisa menganalisa-nya, demikian menurut salah satu sumber yang bisa dipercaya.

Kemudian, hampir sebagian besar Astronot Apollo maupun Gemini melihat UFO pada saat memasuki orbit Bulan. Para Astronot Apollo selalu diikuti UFO pada saat perjalanan menuju bulan. Bahkan, ada foto-foto yang membuktikan hal ini semua, terutama foto sebuah UFO yang berhasil diabadikan oleh para astronot Apollo 14 dan 16. Beberapa foto juga memperlihatkan adanya benda-benda terbang misterius yang melayang-layang diatas para astronot di permukaan bulan.

Pada penerbangan Gemini 9 lebih mencenangkan lagi. Pernyataan yang dikeluarkan oleh NASA menyebutkan terjadi guncangan pada tubuh pesawat yang disebabkan oleh benturan obyek terbang berbentuk cakram. Tak hanya itu, bahkan pada misi sebelumnya Juni 1965, Mayor James McDivitt, dan pejalan diangkasa luar pertama, Mayor Edward White melihat dan memotret sebuah benda bercahaya berbentuk seperti telur yang mendekati kapsul Gemini 4 yang sedang diorbitkan. Para astronot menyaksikannya, namun tak mengerti sebenarnya benda apakah itu?

Misi Apollo 11 ke bulan juga ditandai dengan sambutan yang kurang bersahabat. Pada saat pesawat mendekati bulan, para astronot mendengar suara-suara radio aneh yang berbaur dengan siaran radio luar angkasa. Bahkan Mission Control dibuat bingung oleh hal ini.
Suatu laporan yang tidak terkonfirmasi menyebutkan bahwa pada waktu Buzz Aldrin membuka pintu setelah Apollo 11 mendarat di bulan, ia melihat makhluk transparan yang sedang memandangnya dari luar pesawat. Bahkan, ada suatu laporan dari anggota angakasa luar NASA, Otto Binder yang mengisahkan mengenai munculnya sebuah UFO di atas permukaan bulan. Aldrin dan Amstrong menyaksikannya. Binder melanjutkan kisahnya dengan laporan yang mengejutkan dan hampir tidak bisa dipercaya ini : “Agaknya ketika kedua astronaut Aldrin dan Armstrong sedang berputar beberapa jauh dari LEM, Armstrong mencengkam lengan Aldrin dengan bersemangat dan berseru : “Apa ini? Ya ampun, apa ini? Itulah yang ingin kuketahui.”

Pada misi Apollo 11, umat manusia di bumi yang diwakilkan oleh beberapa Astronot Apollo 11 dan Presiden Amerika Serikat saat itu Richard Nixon, telah menyapa para penghuni bulan (apabila memang benar ada) dengan salam hangat dan penuh kedamaian. Hal itu dilakukan oleh Niel Amstrong dan Buzz Aldrin yang menancapkan plakat yang telah ditanda tangani oleh mereka bertiga, bertuliskan demikian : ” Here man from Planet Earth First Set Foot Upon the Moon. July 1969 A.D. We Came in Peace for All Mankind “

Itulah pesan dan salam yang kita tinggalkan kepada para penghuni bulan dan para penjelajah luar angkasa lainnya, agar kita dapat menandakan bahwa manusia bumi pernah mengunjungi bulan, kita datang dengan damai bagi mereka. Namun sepertinya para penghuni bulan belum sepenuhnya yakin akan pesan ini mengingat misi Apollo selanjutnya, mereka selalu mencurigai kedatangan kita kesana. Apakah mereka merasa terancam dan takut apabila manusia bumi membangun pusat penelitian dan menguasai tempat mereka tinggal?

Memandang bahwa di bulan terdapat suatu basis makhluk cerdas memang bukan tanpa dasar, sebab para astronaut menyaksikan benda-benda aneh itu. Bahkan sebagian besar ilmuwan yang obyektif harus mengakui bahwa terdapat kejadian yang tidak bisa diterangkan berlangsung di atas permukaan Bulan dan sekitarnya.
Bukti-bukti lain mengenai adanya sesuatu yang tak biasa di permukaan bulan adalah mengenai beberapa foto satelit yang berhasil diambil oleh pesawat ruang angkasa milik Amerika (NASA) dan Rusia. Dari beberapa striktur-struktur permukaan bulan yang berhasil diambil, terdapat obyek-obyek/struktur-struktur misterius yang hanya bisa dilihat apabila dilakukan perbesaran beberapa kali. Pesawat Ruang Angkasa Amerika Serikat, RANGER II yang mengabadikan lebih dari 200 lembar foto di permukaan bulan juga sempat menagkap gambar beberapa obyek terbang misterius yang melayang di sekitar kawah bulan.

Pada Misi Apollo 12 ternyata tidak lebih baik. Roket Saturnus yang besar mengangkut tiga astronaut Charles “Pete” Conrad, Dick Gordon dan Allan Bean, ke Bulan pada hari Jumat 14 Nopember, 1969, ternyata juga mengalami kejadian yang aneh. Waktu Apollo 12 baru saja berada pada ketinggian satu mil setengah di atas Bumi, ada suatu cahaya kilat yang menyerang secara tiba-tiba. Kejadian itu mengakibatkan semua peralatan listrik pesawat angkasa luar itu terhenti, meninggalkan baris demi baris ombak sirkuit besar yang tiba-tiba terbuka yang memancarkan nyala hijau terang.

Overloading menyebabkan peralatan fungsional lainnya tidak bekerja, semua sistim macet. Secara otomatis, sistim sel bahan bakar pesawat itu tiba-tiba terputus.
Untuk sejenak, seakan-akan semuanya akan musnah, tapi para astronaut tetap tenang dan kira-kira tiga menit kemudian semua kekuatan dan sistim pesawat pulih kembali. Dari mana asal datangnya kilat yang menyerang itu tetap menjadi misteri bagi para ahli angkasa luar kita.

BUKTI KEBERADAAN UFO PADA JAMAN KEBERADAAN KERAJAAN ASOKA DI INDIA





Banyak para penyelidik UFO ingin mengetahui suatu fakta penting. Ketika UFO disebut sebagai kendaraan milik makhluk asing, atau mungkin asalnya dari tentera kerajaan, muncul satu lagi kemungkinan yang mungkin tentang UFO yaitu benda itu berasal dari India dan Atlantis Kuno.

Apa yang kita ketahui tentang pesawat terbang orang India kuno datangnya daripada sumber-sumber India kuno yang mencakup penulisan teks yang datangnya dari turun-temurun.

Tanpa banyak prasangka bisa kita katakan bahwa kebanyakan teks ini adalah sah dan asli melihat sebagian besar belum lagi diterjemahkan dari bahasa Sanskrit lama.

Maharaja India Ashoka telah mendirikan sebuah organisasi “Sembilan Lelaki Misterius” yang merupakan para ilmuwan terkenal India yang dikatakan mengkatalogkan berbagai jenis sumber-sumber sains.

Ashoka telah merahasiakan kerja-kerja mereka semua karena beliau merasa bahwa penemuan ilmiah yang terbaru itu akan terpasung dari sumber India kuno itu sendiri dan justru yang akan disalahgunakan bagi tujuan peperangan yang kejam yang mana tidak diinginkan oleh Ashoka sendiri.

“Sembilan lelaki misteri” telah menulis sembilan buah buku yang saling berkaitan antara satu sama lain.

Buku bertajuk “Rahasia Rahasia Gravitasi” amat dikenali di kalangan sejarawan tetapi tidak dianggap oleh mereka sebagai sesuatu yang berkaitan dengan gravitasi bumi.

Ia dianggap masih ada, tersimpan di dalam sebuah perpustakaan rahasia di India, Tibet, atau di mana-mana (mungkin juga berada di sekitar Amerika Utara).

Hanya beberapa tahun silam, rakyat China telah menemui beberapa buah dokumen sanskrit di Lhasa, Tibet serta telah membawanya ke Universitas Chandrigargh untuk diterjemahkan.

Dr. Ruth Reyna dari Universitas itu menjelaskan bahwa dukumen itu mengandung petunjuk untuk membuat pesawat luar angkasa!

Cara-cara pembuatan mereka, katanya, adalah anti-gravitasi dan berasaskan kepada satu sistem analog yaitu “laghima”, satu sumber tenaga yang tidak diketahui oleh manusia modern. Menurut ahli Yoga Hindu, “laghima” ini menjadikan seseorang itu mempunyai kemampuan untuk terbang.

Dr.Reyna menjelaskan bahwa pada papan mesin ini yang dikenali sebagai “Astras”, dikatakan telah digunakan oleh masyarakat India kuno untuk membawa satu rombongan manusia ke planet lain, sesuai yang tertera pada dokumen tersebut, yang mana dikatakan telah berusia beribu-ribu tahun.

Manuskrip itu juga dikatakan telah memaparkan rahasia “antima” (cara-cara untuk menjadi menghilang) dan “gerima” (bagaimana untuk menjadi seberat gunung).

Pada mulanya para ilmuwan India tidak begitu serius dengan kandungan manuskrip tersebut tetapi kemudian mereka menyedari akan hakikat bernilainya manuskrip tersebut apabila negara China mengumumkan bahawa mereka akan memasukkan bagian tertentu dari data manuskrip tersebut ke dalam program kajian angkasa mereka!

Ini adalah salah satu contoh pertama kerajaan untuk mengaku membuat kajian tentang anti-gravitasi.

Walaupun manuskrip tersebut memaparkan secara jelas tentang rancangan penjelajahan antar planet dan penjelajahan ke bulan tapi tidak dijelaskan apakah semua perjalananan angkasa itu benar-benar dilakukan.

Walau bagaimanapun satu dari epik terkenal India yaitu Ramayana, mempunyai satu cerita terperinci tentang satu penjelajahan ke bulan dengan menggunakan Vimana (atau “Astra”).

Malah epik Ramayana menceritakan dengan terperinci maklumat satu pertempuran di atas bulan dengan sebuah pesawat “Asvin” (atau Atlantean).

Ini adalah suatu bukti mengenai anti-gravitasi dan teknologi kapal angkasa telah digunakan oleh masyarakat kuno India.

Untuk benar-benar memahami teknologi tersebut, kita harus meninjau kembali ke masa lampau, ke Kerajaan Rama di India Utara dan Pakistan yang terbentuk pada masa sekitar 15.000 tahun silam.

Pada masa itu disebutkan bahwa telah muncul kota-kota canggih yang segala sesuatunya teratur secara sistematis mulai dari penataan lanscape sampai saluran air.

Ingat bagaimana kisah Nabi Sulaiman yang menawan Ratu Balqis ? Bagaimana bentuk istananya, sehingga digambarkan apabila kita berjalan di atas lantai istana itu, seolah-olah kita berjalan di atas permukaan air !

Mungkin ini ada kaitannya. Sedangkan di dalam Al-Quran ada disebutkan tentang mukjizat Nabi Sulaiman yang bisa mengendarai angin. Ini mungkin berkaitan erat dengan teknologi yang berkembang pada jaman itu.

Bukti keberadaan Rama masih dapat ditemukan di padang pasir Pakistan utara dan India barat. Rama diperkirakan hidup sejaman dengan bangsa di Benua Atlantis.

Tujuh buah kota besar yang teragung dalam Kerajaan Rama yang terkenal dengan nama “Tujuh Kota-Kota Rishi” dalam teks klasik Hindu.

Menurut penjelasan teks India kuno, masyarakat ketika itu mempunyai mesin terbang yang dipanggil sebagai “Vimanas!”

Epiks India kuno telah menjelaskan sebuah Vimana sebagai satu pesawat yang mempunyai dua dek dan berbentuk bulatan dengan terdapatnya lubang pada bahagian bawah pesawat dan menara pada bagian atasnya.

Berdasarkan kepada keterangan tersebut kita mungkin akan mengaitkannya dengan piring terbang alias UFO.

Vimana dikatakan mempunyai kemampuan untuk terbang dengan kecepatan angin dan mengeluarkan bunyi bermelodi.

Terdapat sekurang-kurangnya 4 jenis bagi pesawat Vimana; sebagian berbentuk piring dan yang lain berbentuk silinder panjang (kapal angkasa berbentuk kerucut).

Masyarakat India kuno yang menghasilkan kapal sendiri, telah menulis tentang manual penerbangan berbagai jenis Vimanas, yang sebagian besar manuskripnya masih dicari-cari para ilmuwan.

Sedangkan bgaian manuskrip yang ditemukan malah telah diterjemahkan ke dalam Bahasa Inggris. Samara Sutradara adalah satu karya sastra ilmiah yang berkaitan dengan keberhasilan perjalanan angkasa dengan menggunakan sebuah Vimana.

Terdapat 230 puisi berkaitan dengan cara membuat, perjalanan sejauh seribu batu, pendaratan secara normal, kecemasan, dan kisah penerbangan di antara burung-burung!

Pada tahun 1875, sebuah kitab berjudul Vaimanika Sastra ditulis oleh ilmuwan bernama ditulis oleh ilmuwan Bhara Dewaji yang menggunakan kitab-kitab yang lebih lama sebagai sumbernya.

Kitab itu ditemui di dalam sebuah kuil di India dan di dalamnya tercantum keterangan-keterangan yang berkaitan dengan cara mengemudikan Vimana, langkah-langkah penyelamatan, penerbangan jauh, dan perlindungan terhadap pesawat dari ancaman badai, kilat, dan petir.

Kita itu menjelaskan bagaimana cara menyerap energi matahari. Vaimanika Sastra (atau Vymaanika-Shaastra) mempunyai delapan peringkat dengan gambar sketsa yang menjelaskan tentang tiga jenis kapal udara, termasuk jenis-jenis yang bisa mudah terbakar atau hancur.

Ia juga menerangkan tentang 31 jenis bagian tertentu bagi kenderaan ini dan 16 bahan mentah sebagai sumber energinya yang mana bisa juga menyerap cahaya dan tenaga panas yang sesuai untuk menggerakkan Vimana.

Dokumen ini telah diterjemahkan ke dalam Bahasa Inggris dan bisa didapat dengan mengirim surat kepada penerbit Vymaani Dashaastra Aeronotics untuk Maharishi Bharadwaaja.

Diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris dan disunting, dicetak dan dikeluarkan oleh En. G.R. Josyer, Mysore, India, 1979. En. Josyer adalah seorang pengarah bagi akademi Tehnik Sanskrit Antar Bangsa, terletak di Mysore.

Memang tiada keraguan bahwa Vimana telah digerakkan oleh sumber energi “anti-gravitasi”. Vimana lepas landas secara melintang, dan dikatakan mampu untuk beterbangan di langit seperti sebuah helikopter moden.

Bharadvajy merujuk bahwa tidak kurang daripada 70 orang pihak pemerintah dan 10 orang pakar penerbangan udara yang terlibat.

Sumber energi ini sekarang telah hilang. Vimana telah disimpan di sebuah Vimana griha, seperti penyangkut, dan dikatakan kadangkala dicat dengan sejenis cat putih kekuningan dan kadangkala dengan sejenis bahan merkuri.

Cat putih kekuningan kelihatan mencurigakan seperti gaselin dan mungkin Vimana mempunyai hitungan sumber energi yang berlainan termasuk mesin penggerak dan malah mesin jet saraf.

Adalah menarik untuk diketahui bahwa pihak Nazi juga telah membuat mesin jet saraf praktikal pertama bagi roket V.8 mereka.

Kakitangan Hitler dan Nazi juga dikatakan berminat dengan India kuno dan Tibet sehingga pada awal tahun 30- an telah membawa satu tim ekspedisi ke dua tempat tersebut setiap tahun, sebagai usaha untuk mendapatkan bukti kuat dan tidak mustahil jika dikatakan pihak Nazi mungkin memperoleh panduan ilmiah mereka dari dua sumber kuno ini.

Merujuk pada Dranaparva yang merupakan sebagian dari epiks Mahabarata dan Ramayana, Vimana digambarkan berbentuk seperti sebuah bentuk bujur dan mempunyai kecepatan yang hebat seperti angin kuat, yang dihasilkan oleh bahan merkuri.

Ia bergerak seperti sebuah UFO, ke atas dan ke bawah, ke belakang dan ke depan seperti yang diinginkan pilot. Di dalam satu lagi sumber India lain yaitu Samaranganasutradhara telah menjelaskan bagaimana kenderaan ini dibentuk.



Pada jaman tersebut telah dikenal pemakaian bahan merkuri sebagai bahan bakar Vimana, melihat gambaran yang dijelaskan oleh buku itu.

Banyak ilmuwan Rusia terheran-heran saat menemukan catatan berupa panduan mengemudikan kendaraan yang tertera di bebeperapa dinding gua di turki dan Gurun Gobi.

Dari ukiran dan relief yang terdapat pada potongan tanah liat dan kaca digambarkan bagaimana sebuah kendaraan kosmik melaju.

Pesawat terbang antar planet itu dilambangkan dengan segitiga yang di dalamnya terdapat simbol merkuri. Ini jelas menunjukkan bahwa orang-orang India purba telah mampu mengirim utusan dengan kendaraaan ini dan menjelajahi wilayah Asia, Atlantis, sampai ke Amerika Selatan.

Di Mohenjodaro (Pakistan) terdapat manuskrip yang menjelaskan tentang peperangan Ramayana yang menggunakan segala bentuk persenjataan dan kendaraan terbang semcam itu.

Bayangkan betapa teknologi laser, jet, dan roket telah ada di kerajaan Ramayana sejak jaman dulu dan menghancurleburkan peradaban pada jaman itu.

Mari kita simak bait-bait yang tertulis dalam kitab Mahawira dan Bhawabhuti yang berasal dari abad ke-8:
“Sebuah kendaraan udara, Pushpaka membawa banyak orang ke ibukota ayodhya. Langit dipenuhi berbagai kendaraan terbang. gelap bagaikan malam, namun terlihat dari cahaya mereka yang kekuningan.”

Malangnya Vimana, seperti kebanyakan ciptaan ilmiah yang lain, telah digunakan untuk tujuan peperangan.

Orang-orang Atlantis menggunakan kenderaan terbang mereka, “Vailixi” untuk menyerang negeri-negeri lain dan menguasai dunia.

Dalam teks kuno India mereka dikenal dengan bangsa Aswins. Meskipun tak ada catatan tentang pesawat Vailixi dari bangsa atlantis sendiri tapi kedatangan mereka ke India melalui udara banyak sekali diceritakan.

Deskripsi Vailixi berbentuk silinder panjang dan selain dapat terbang juga mampu bergerak di bawah air seperti kapal selam modern.

Kendaraan-kendaraan lain, seperti Vimana berbentuk seperti piring dan mungkin juga bisa bergerak di bawah air.

Menurut Eklal Kuehshana, penulis “The Ultimate Frontier”, dalam satu artikel yang ditulisnya dalam 1966, menyatakan bahwa Vailixi yang paling awal dibuat di Atlantis yaitu kira-kira 20,000 tahun lampau dan bentuk yang paling biasa ialah bentuk piring dengan tiga ruang mesin dibawahnya.”

“Mereka menggunakan satu peralatan mekanikal yang anti-gravitasi dengan menggunakan tenaga mesin sebesar 80,000 tenaga kuda,”

Dalam teks Mahabarata, salah satu sumber yang menerangkan Vimana, ada yang menjelaskan tentang kemusnahan yang hebat yang menunjukkan kesan dari peperangan tersebut:
“…(senjata itu merupakan) satu alat yang mengandung semua energi yang ada di dunia ini.

Satu kepulan asap yang besar dan cahaya yang terang benderang bagaikan sinaran dari beribu-ribu matahari telah dihasilkannya…Satu pancaran kilat, satu pembawa pesan maut yang dahsyat, yang menyebabkan kemusnahan seluruh keturunan Vrishni dan Andhaka..mayat-mayat mereka terbakar hangus sehingga tidak dapat dikenal pasti.

Rambut dan kuku mereka terlepas; pecah tanpa sebab, dan burung-burung bertukar menjadi putih.. selepas beberapa jam semua bahan makan turut tercemar.. untuk mengelakkan diri daripada api itu, para laskar terjun ke dalam sungai untuk membersihkan diri mereka dan peralatan mereka..”

Dari penjelasan ini, seolah-olah Mahabrata sedang menggambarkan satu keadaan peperangan menggunakan bom atom!

Kini pihak Barat telah mampu mengungkap sebagian dari rahasia gravitasi .. mereka telah mampu mencipta mesin anti- gravitasi dari penghasil tenaga medan elektromagnetasi yang mereka namakan sebagai levitasi, namun masih belum lagi dipraktikkan..apakah kita dari Asia Tenggara harus bersikap acuh tak acuh saja dengan hal ini? Sadarlah.

Rujukan seperti ini bukan hanya satu; peperangan senjata yang menakjubkan dan kendaraan terbang merupakan gambaran biasa dalam buku-buku epik India.

Terdapat sebuah epik yang menggambarkan peperangan Vimana-Vailixi di bulan ! Peperangan yang digambarkan dalam aksi di atas menggambarkan dengan tepat tentang satu kesan letupan atomik dan kesan radioaktif ke atas penduduk.

Ketika kota besar Rishi di Mohenjodaro (Pakistan) ditemukan oleh para arkeologi pada akhir abad yang lalu, mereka melihat kerangka-kerangka yang bergelimpangan di jalan-jalan, ada yang berpegangan tangan, seolah-olah mereka telah dilanda satu malapetaka yang amat dasyhat secara tiba-tiba.

Pada kerangka-kerangka tersebut terdapat sisa radioaktif yang tinggi, sama dengan yang dijumpai di Hiroshima dan Nagasaki.

Dari kota-kota kuno yang dibuat dari batu-bata dan batuan yang telah berubah bentuk, yaitu di India, Irlandia, Scotlandia, Perancis, Turki dan beberapa tempat lain, tiada penjelasan yang logik mengenai perubahan itu melainkan akibat ledakan atomik.

Selain itu, di Mohenjo-Daro, sebuah kota besar yang terancang di dalam bentuk grid, dengan sistem saluran yang lebih baik daripada yang terdapat di Pakistan dan India, jalan-jalannya dipenuhi dengan serpihan “kaca-kaca hitam”.

Serpihan tersebut kemudiannya dikenal pasti sebagai tanah-tanah liat yang telah cair akibat kepanasan yang melampaui batas.

Pasca tenggelamnya Atlantis dan kemusnahan Rama akibat senjata atomik, dunia untuk sesaat kembali ke zaman batu seperti beberapa ribu tahun sebelumnya.

Namun begitu, nampaknya bukan semua Vimana dan Vailixi milik Rama dan Atlantis yang hilang. Karena diciptakan untuk berfungsi selama beribu-ribu tahun, kebanyakan masih bisa digunakan, seperti yang terdapat dalam karyatulis “Nine Unknown Men”, Ashoka, dan manuskrip Lhasa.

Yang menarik adalah terdapat satu petikan sejarah yang menyatakan bahwa semasa Iskandar Yang Agung menyerang India lebih daripada dua ribu tahun lalu, pasukannya telah diserang dengan “perisai yang berterbangan dan bercahaya” yang menakutkan pasukan tentera dan pasukan berkudanya.

Walau bagaimanapun “piring-piring terbang” itu tidak menggunakan sembarang bom atom atau senjata lain ke atas laskar Iskandar.

Di masa itu juga Iskandar menawan India Ramai. penulis yang menyatakan bahwa kebanyakan masyarakat rahasia telah menyimpan sebagian Vimana dan Vailixi mereka di dalam gua-gua rahasia di Tibet atau tempat-tempat lain di Asia Tengah dan Gurun Lop Nor di barat China yang sampai sekarang dikenal sebagai pusat suatu misteri UFO yang besar.

Mungkin di situlah kebanyakan kapal angkasa disimpan, di pangkalan bawah tanah yang dibangun oleh pihak Amerika, Inggris, dan Rusia beberapa dekade yang lalu.

Namun kemunculan UFO di masa sekarang yang begitu sering tetap saja menyisakan banyak pertanyaan tentang aktivitas mereka.

BUKTI KEBERADAAN MAKHLUK LUAR ANGKASA DALAM SEJARAH LUAR ANGKASA AMERIKA


Tahun 1984, ketika presiden Amerika Ronald Reagan menjelang masa jabatannya berakhir, mengatakan ke publik: “Bapak-bapak sekalian, segala seuatu pada masa akan datang semua sudah tertulis dalam “alkitab”. Perkataan ini membuat media di seluruh dunia menerka-nerka, apa sebenarnya yang dia maksud? Ada yang menduga, perkataan Reagan mungkin berhubungan dengan ramalan tentang nasib umat manusia pada akhirnya.

Setelah Reagan terpilih kembali untuk masa jabatan kedua, dia pernah tiga kali di podium secara khusus mengemukakan kekuatirannya. Tahun 1985, ketika bertemu dengan pepimpin Soviet Mikhail Gorbachev, dia mengingatkan “Umat manusia seharusnya memperhatikan ancaman mendadak yang datang dari kehidupan tertentu yang berasal dari planet alam semesta.”

Pada 16 Februari 1987, pada pertemuan Partai Komunis Uni Soviet di Kremlin, Mikhail Gorbachev mengatakan “Dalam konferensi di Geneva, Presiden Amerika pernah berkata, bila mendapat serangan dari manusia planet, Amerika dan Soviet harus bergandeng tangan melawannya ...”

21 September 1987, pada konferensi besar PBB ke-43, sekali lagi Reagan mengingatkan: “Apakah ada ancaman yang lebih mengerikan dibandingkan dengan ancaman peperangan dari luar terhadap bangsa-bangsa di bumi?”

Perkataan Reagan ini membuat orang panik. Tidak bisa menganggap Reagen bicara sembarangan, di atas podium PBB, yang dia wakili bukan pribadinya, namun Pemerintah Amerika. Apa yang membuat Pemerintah Amerika begitu khawatir?

Sebenarnya, Soviet sebagai Negara Adikuasa ruangn angkasa kedua juga memilik beberapa konsep yang mirip, Gorbachev dalam buletinnya waktu bertemu Reagan, tidak menganggap masalah tersebut sebagai lelucon, dia juga tidak membantah, dia menganggap saat itu masih belum perlu. Dengan kata lain, apa yang Gorbachev tahu adalah sama dengan Reagan.

Sejak 1969 pertama kali manusia mendarat di bulan, kemudian disusul dengan perencanaan enam kali pendaratan, namun aneh Amerika tiba-tiba menghentikan rencananya, dan berubah menjadi mengembangkan penerbangan antariksa. Strategi ruang angkasa Amerika berubah total, membuat orang heran, karena pemahamam manusia terhadap bulan sangat sedikit, dan banyak misteri, mengapa harus menghentikan misi itu?

Banyak media di dunia mengatakan, Amerika sengaja menutupi beberapa informasi tentang bulan. Misalnya ada laporan yang mengatakan, ketika Amerika pertama kali mendarat di bulan,para awak menjumpai 20 lebih jejak kaki di permukaan bulan yang mirip dengan manusia. Oleh sebab itu banyak orang di dunia yang menganggap, Amerika banyak mengetahui apa yang tidak diketahui orang dan kelihatannya Amerika menghentikan rencana mendarat di bulan adalah terpaksa.

Ketika Amerika melakukan pendaratan di bulan, banyak radio amatir di dunia, mengetahui ada sebuah berita aneh. Ketika Armstrong sedang di Orbit bulan dan sedang berkomunikasi dengan pusat pengendali, tiba-tiba kaget dan mengatakan “Oh Tuhan! Sungguh sulit dipercaya, saya hendak memberitahu Anda, di sini ada pesawat antariksa lainnya, mereka sedang berjajar pada sisi lain dari gunung berapi, mereka ada di bulan, mereka sedang memperhatikan kita...” Setelah itu, sinyalnya putus.

Apa yang Armstrong lihat? Sampai sekarang kita tidak tahu, setelah peristiwa itu, pihak NASA juga tidak memberi penjelasan apa pun, juga tidak menyangkal. Belakangan ketika Apollo 15 sedang mendarat, kru stasiun penerima di bumi mendengar suara pluit yang panjang, mengikuti perubahan nadanya, terdengar kata pendek yang terbentuk dari 20 buah suku kata dan berulang-ulang. Terhadap masalah ini, NASA juga tidak memberikan penjelasan. Ada informasi yang mengatakan, dalam proses pendaratan di bulan, pernah menemukan satelit bulan pada orbital yang diciptakan oleh kehidupan bijak, ia sudah lama mengorbit, hanya ketika Amerika melaksanakan pendaratan di bulan baru mulai bekerja lagi.

Wilson Thorn dalam karangan bukunya “Penghuni asli bulan” menuliskan ”ketika Apollo 8 sedang mendekati permukaan bulan dan sambil meneliti tempat pendaratan di kemudian hari , mereka ketemu masalah yang di luar dugaan. Ketika Apollo sedang memasuki orbital bulan, saat berkeliling sampai di balik bulan, mereka menjumpai UFO yang sedang mendarat, dan berhasil mengambil fotonya. Ketika pesawat antariksa kembali ke punggung bulan, mereka ingin mengambil foto sekali lagi, namun benda raksasa tersebut telah lenyap, jejak pendaratan juga tidak ada.” Wilson berbicara langsung dengan awak pesawat.

Pada 1987, ilmuwan Soviet mengumumkan sebuah berita yang menggemparkan, dalam sebuah gunung berapi di punggung bulan, berhenti sebuah pesawat pembom berat perang Dunia II . Berita ini diperoleh ilmuwan Soviet dari sekumpulan gambar yang dikirim balik oleh satelit buatan. Dalam gambar terlihat, pada badan dan sayap pesawat ada tanda angkatan udara Amerika yang sangat jelas, ada beberapa bagian pesawat yang telah rusak karena meteor, pesawat masih baik. Namun, pada Juli 1988 pesawat tersebut hilang dari bulan, ini membuat para ilmuwan tidak mengerti.


Menurut cerita, pihak Amerika pernah mengorganisir para ahli untuk meneliti peristiwa pesawat tempur di bulan ini. Walaupun belakangan ada media yang melaporkan, foto di belakang punggung bulan ini terjadi karena ada orang yang menggabungkan dua foto untuk membohongi orang di dunia, namun tidak ada bukti yang bisa diperoleh.

Baik Rusia maupun Amerika dalam perjalanan ruang angkasa, sudah beberapa kali bertemu dengan peradaban tertentu yang asalnya tidak jelas. Pada 14 Mei 1984, Laboratorium Rusia “Salyut VI” pernah bertemu dengan peradaban seperti ini di orbit angkasa, jarak mereka yang paling dekat hanya 100 m. Kabarnya Soviet pernah melihat sendiri makhluk kehidupan ruang angkasa yang bewarna coklat. Setelah mereka berjalan bersama selama 34 hari, pesawat antariksa bulat ini akhirnya pergi, hilang dalam alam semesta yang luas.

Amerika sangat hati-hati terhadap laporan peristiwa yang mereka temukan, banyak yang tidak diumumkan. Belakangan ini, eks Departemen Penelitian Ruang Angkasa Soviet mengatakan, ketika pesawat antariksa Amerika“Discovery” sedang terbang di angkasa, pernah dibuntuti oleh benda terbang angkasa yang tidak jelas, menurut cerita, setelah “Discovery” memasuki orbit ada dua UFO yang membuntutinya, ketika pesawat antariksa sampai ke tujuannya di angkasa, kedua UFO tersebut hilang. Namun ketika “Discovery” kembali, mereka muncul lagi, sampai “Discovery” dengan lancar memasuki atmosfir bumi mereka baru pergi.

Enam misteri iptek sekarang, menempatkan peradaban luar yang utama, dengan kata lain, umat manusia sungguh telah merasakan, memahami dan berhubungan dengan peradaban seperti ini adalah penting. Pada 1977 Amerika meluncurkan dua pesawat antariksa “The Voyager”, dikatakan sedang mencari peradaban dalam alam semesta yang mirip dengan kita sekarang.

Penemuan baru di atas membuat kita bisa percaya, dewasa ini fenomena UFO yang membingungkan manusia persis adalah inspirasi yang diberikan ke umat manusia dari peradaban bulan. Peradaban luar yang dijelajah oleh umat manusia, jauh di ujung langit dekat di depan mata, jaraknya dari kita hanya 380.000 km, sejak Apollo 8 mulai, 10, 11, 16 semua pernah melihat langsung dan mengambil foto UFO di permukaan bulan, bahkan pada awal 1966. “Peralatan Terbang Mengelilingi Orbit Bulan” kode 2 juga menemukan pada permukaan bulan ada barisan bangunan teratur yang tingginya 12-13 m, belakangan pesawat antariksa Rusia juga menemukan bangunan seperti ini. Apa arti penemuan ini? Paling sedikit bisa menjelaskan ada kehidupan bijak tertentu yang mengendalikan bulan.

Pada 1843, seorang bernama John pernah melihat sebuah kawah dengan diameter 12 Km, disebut kawah “Linnaeus”. Sepuluh tahun kemudian, orang-orang menemukan sesuatu yang aneh karena kawah “Linnaeus” secara pelan-pelan hilang. Sampai abad ini, dari foto yang diambil oleh Apollo 15, diameter “Linnaeus” sekarang hanya 2,4 Km. ada orang yang menganggap fenomena ini diakibatkan oleh gunung merapi bulan. Namun para Astronom membuktikan, gunung merapi bulan pada puluhan juta tahun lalu sudah tidak aktif. Bila bulan memang memilik inti, jauh hari sudah dingin dan beku, tidak mungkin pada tahap ini ada aktivitas gunung merapi. Oleh sebab itu orang percaya, perubahan kawah “Linnaeus” karena faktor manusiawi, dengan kata lain manusia bulan demi melindunginya mengadakan perubahan.

Beberapa tahun ini, ada beberapa berita yang menggemparkan yang bisa membuat kita mempercayai hypotesa di atas. Pada 1989, dalam suatu konferensi pers, eks astronom Uni Soviet mengungkapkan, pada tahun 1988 umat manusia menemukan sebuah satelit yang tidak jelas asal usulnya pada orbital bumi, ukurannya sangat besar, berbentuk berlian, di luarnya ada suatu medan magnit yang kuat melindungi. Pada awalnya orang curiga satelit ini diluncurkan oleh Amerika atau Rusia, namun belakangan terbukti di dunia ini tidak ada satu negarapun yang meluncurkan satelit tersebut. Dari mana datangnya satelit tersebut?

Astronom Perancis Dr. George Mira mengatakan “Sangat jelas, satelit ini telah terbang lama baru sampai ke sini, sebenarnya rencananya juga begini, walaupun ini hanya dugaan paling awal, namun saya berani katakan ia paling tidak sudah diciptakan 50.000 tahun lalu!” Menurut informasi, dalam sejarah penerbangan antariksa Amerika, paling sedikit ada satu kali secara khusus meneliti satelit yang tidak jelas. Kelihatannya, kehidupan tingkat tinggi dalam alam semesta telah menemukan daya pendorong pesawat antariksa untuk melintasi jarak jauh antar bintang, demikian juga teknik lainnya. Oleh sebab itu, “Bulan adalah pesawat antariksa” bukan suatu peristiwa yang menggemparkan lagi!

RAHASIA UNIK THE GREAT WALL DI CINA


Tembok China merupakan simbol perlindungan, benteng pertahanan saat Dinasti Yan, Zhao, dan Qin, yang konon disebut satu-satunya bangunan di bumi yang bisa dilihat dari bulan --meski banyak ilmuwan tidak setuju. Seperti halnya naga raksasa, tembok China membentang menelusuri pegunungan, gurun, dan padang rumput, yang membentang dari timur ke barat China.

Dengan tinggi 8 meter, lebar bagian atas 5 meter, dan lebar bagian bawah 8 meter, setiap 180-270 meter dibuat semacam menara pengintai. Tinggi menara pengintai tersebut 11-12 meter.

Lebih dari 2000 tahun, bangunan tersebut hingga kini masih berdiri kokoh. Tembok ini juga merupakan tembok terpanjang yang pernah dibuat oleh manusia.

Kabarnya, untuk membuat tembok raksasa ini, diperlukan waktu ratusan tahun di zaman berbagai kaisar. Semula, diperkirakan Qin Shi-huang yang memulai pembangunan tembok itu, namun menurut penelitian dan catatan literatur sejarah, tembok itu telah dibuat sebelum Dinasti Qin. Tepatnya dibangun pertama kali pada zaman negara-negara berperang.

Kaisar Qin Shi-huang meneruskan pembangunan dan pengokohan tembok yang telah dibangun sebelumnya. Sepeninggal Qin Shi-huang, pembuatan tembok ini sempat terhenti dan baru dilanjutkan kembali di zaman Dinasti Sui. Terakhir dilanjutkan lagi di zaman Dinasti Ming. Bentuk tembok yang sekarang terlihat adalah hasil pembangunan dari Dinasti Ming. Bagian dalam tembok berisi tanah yang bercampur dengan bata dan batu-batuan. Bagian atasnya dibuat jalan utama untuk pasukan berkuda Tiongkok

Campuran ketan

Nah, menariknya, rahasia dari kekuatan dan umur panjang Tembok China terletak pada ketan yang digunakan sebagai perekat campuran semen, demikian menurut penemuan sejumlah ilmuwan China.

Dr. Zhang mengatakan, penggunaan ketan merupakan salah satu inovasi teknis terbesar pada zaman tersebut.

Para pekerja membangun Tembok Besar pada zaman Dinasti Ming, sekitar 600 tahun silam dengan mencampurkan tepung ketan dengan kapur, sebagai bahan standar campuran perekat, ujar Dr. Zhang Bingjian.

Campuran ketan mengikat batu bata begitu erat, sehingga banyak rumput liar tidak bisa tumbuh. Namun, penolakan luas terjadi di selatan China terhadap pembangunan Tembok tersebut karena kaisar Ming meminta panen ketan di selatan untuk makanan pekerja dan sebagai campuran semen.

"Campuran perekat semen kuno tersebut, terdiri dari semacam campuran khusus organik dan anorganik," ujar Dr. Zhang, pakar kimia dari Universitas Zhejiang, kota Hangzhou, China Timur, seperti dilansir Telegraph.

"Komponen organik, amilopektin, berasal dari bubur ketan yang ditambahkan ke dalam campuran semen," imbuhnya.

"Komponen anorganiknya adalah kalsium karbonat dan komponen organiknya adalah amilopektin yang berasal dari ketan. Amilopektin membantu menciptakan mikrostruktur padat, menjadikan Tembok Besar lebih stabil serta memiliki kekuatan mekanis yang lebih besar," menurut laporannya dalam jurnal American Chemical Society.

Dr. Zhang mengatakan, penggunaan ketan, bahan makanan pokok Asia Timur, merupakan salah satu inovasi teknis terbesar pada saat itu, yang membantu berbagai pusara, pagoda dan tembok pada zaman Dinasti Ming dari hantaman cuaca, gempa bumi serta bencana alam lainnya

CROP CIRCLE SEMBUNYIKAN RUMUS DASAR MATEMATIKA UNIVERSAL



Piringan kompleks yang biasa disebut crop circle berukuran diameter 90 meter, hadir di timur kincir angin Wilton dekat Marlborough yang mengukir ladang siap panen berwarna kuning.

Fenomena yang masih menjadi misteri tersebut muncul akhir pekan lalu hanya 40,2 km dari lingkaran misterius lainnya yang terbentuk malam sebelumnya di bukit Iron Age Old Sarum Inggris.

Lucy Pringle, peneliti crop circle kondang berusaha menemukan teka-teki di balik kode yang berbasis susunan nomer kompleks yang menyatu dengan bentuknya.

Dia mengatakan, Saya percaya bahwa skema tersebut mengandung sistem numerik atau binari atau sistem nomor berbasis kuadrat yang merepresentasikan nilai numerik yang hanya menggunakan dua simbol, yakni 0 dan 1.


lingkaran misterius (crop circle) yang muncul di ladang dekat kincir angin Wiltshire. (foto: abovetopscret.com)

Bekerja dengan pengamatan dari luar, orang banyak menyarankan bahwa peristiwa tersebut berhubungan dengan teori Leonhard Euler e^(i)pi+1=0, yang diakui banyak orang sebagai teori paling indah dalam ilmu matematika, imbuhnya.

Dia juga menambahkan bahwa mungkin saja juga mengandung melodi rahasia.

Menurut sejarah bertahun-tahun, crop circle telah diasosiasikan dengan skala diatonik (not putih di piano), paparnya.

Dijelaskan olehnya bahwa frekuensi skala diatonik tersebut terdiri atas kode di tiap segmen di dalam crop circle dan bisa dimainkan ke atas sebuah piano.

Sungguh sebuah formasi unik terhubung dengan musik dan matematika serta cara yang sama pentingnya dengan kode Pi Barbury Castle 2008 yang terkenal, ujarnya.

Terpahat di ladang gandum, lingkaran misterius Barbury Castle menjadi sebuah perwakilan kode berkaitan dengan gambar (piktorial) dalam sepuluh digit pertama dari Pi, salah satu simbol fundamental matematika.

Gambar tersebut sebagai contoh apa yang dikenal sebagai fraktal atau pola geometrik.

Fraktal berhasil ditemukan oleh ahli astrofisika Mike Reed yang melihat gambar lingkaran misterius crop circle dan membuat hubungan secara matematis.

Desain crop circle telah berkembang dari lingkaran sederhana pada tahun 1970-an menjadi desain piktorial pada akhir tahun 1980-an dan desain susunan nomer binari sejak 2001.

HEWAN-HEWAN ANEH BERMUNCULAN



Hewan - Hewan Aneh Mulai Bermunculan. Ditemukan, Buaya 'Menyamar' Jadi Kura-kura Sebelumnya di Canada ditemukan monster bertaring yang dipercaya sebagai pertanda buruk. Nelayan asal China, Sun Yongcheng menemukan hewan aneh di Danau Weishan, di Provinsi Anhui, selatan China. Hewan tak biasa itu adalah buaya.

Hewan - Hewan Aneh Mulai Bermunculan

Namun, tak seperti buaya pada umumnya, buaya ini berbentuk seperti kura-kura -- punya tempurung di punggungnya.

Sun mengaku sangat terkejut saat menemukan buaya berukuran panjang 76 centimeter dan lebar 30 centimeter, serta berat 7 kilogram.

"Aku tiba-tiba melihat ada benda hitam tersangkut jaring, terus terang bentuknya menakutkan. Hewan itu berjuang untuk lepas dan menggigit jaring ketika aku menariknya," kata dia, seperti dimuat laman Telegraph.

Sementara, juru bicara Biro Perikanan Jining, hewan yang mirip alien itu bukan hewan asli China.

"Seseorang mungkin membuang hewan peliharaannya ke danau, yang bisa membahayakan ekologi di daerah ini."


Sebelumnya, hewan aneh ditemukan di kota Kitchenuhmaykoosib, di utara Ontario, ibu kota Canada.

Seperti dimuat laman Live Science, Hewan tersebut panjangnya sekitar 1 kaki, dan terlihat tidak biasa -- mukanya yang aneh, berbulu lebat, dan bergigi taring yang panjang.

Ada yang berpendapat hewan aneh itu adalah berang-berang, babi hutan, atau musang.

Ada yang mengatakan hewan itu adalah Monster Montauk -- yang pernah terdampar di pantai Amerika pada 2008 dan 2008. Spekulasi yang lain menyebut hewan itu adalah bayi monster yang tinggal di danau atau el chupacabra itu, binatang vampir Hispanik.

Orang-orang yang percaya mistis mengatakan, hewan itu terkait makhluk misterius yang disebut dalam mitologi Bangsa Indian Amerika Utara, yaitu mahluk buas bernama Omajinaakoos, atau yang berarti 'mahluk jelek'.

Mahluk itu dipercaya sebagai pertanda buruk -- sesuatu yang buruk akan terjadi. ( vivanews.com )

Heboh Lagi .... Setelah Di Guetemala, Muncul Lagi Lobang Raksasa di China



Heboh Lagi .... Setelah Di Guetemala, Muncul Lagi Lobang Raksasa di China . Setelah rakyat Guetemala khawatir, kini rakyat China cemas munculnya lubang-lubang raksasa -- Sementara warga Guatemala ingin tahu timbulnya lubang raksasa pada 1 Juni di Ibu kota, di China paling tidak telah terjadi 8 tempat 'sinkhole' (lubang di tanah yang muncul tiba-tiba) yang terjadi selama dua minggu, dan banyak lubang muncul selama dua bulan terakhir.

Tanah berlubang yang terakhir terjadi pada 4 Juni jam 12:25 pagi waktu Beijing, di tengah jalan bebas hambatan di Provinsi Zhejiang di wilayah pantai Timur negara itu. Besarnya lubang 27 kaki atau 8 meter dengan kedalaman 20 kaki atau 6,5 meter.

Lubang ini terjadi ketika truk ringan melewati tempat ini. Truk ini terguling ketika roda belakangnya tersangkut lubang. Pengemudi yang cedera ringan memanjat keluar dan menghentikan lalu lintas ketika dia melihat lubang besar menganga. Polisi datang sepuluh menit kemudian dan memblokir jalan.

Juru bicara dari kantor pengelola jalan bebas hambatan mengatakan bahwa para ahli memperkirakan jebolnya tanah secara tiba-tiba karena runtuhnya gua batu kapur akibat erosi, tetapi penyelidikan sedang dilakukan.

Kemudian di hari yang sama sekitar 300 mil atau 500 km barat Kota Nanchang, ibu kota Provinsi Jiangxi, sebuah mobil tersangkut ketika sebuah lubang sebesar mobil mendadak terbuka di tengah jalan utama.

Pada 3 Juni, empat lubang besar terjadi di Provinsi Guangxi ketika terjadi amukan badai hujan deras. Menurut laporan media pemerintah China, lebih dari 600 penduduk harus dievakuasi karena kejadian itu.

Tiga lubang lebih kecil ditemukan antara 27 Mei sampai 30 Mei di Selatan Provinsi Sichuan, kurang dari 80 mil atau 120 km dari pusat gempa mematikan yang terjadi di Sichuan tahun 2008, menewaskan sekitar 80,000 orang.

Di Kota Yibin, sekitar 400 km dari pusat gempa, 26 lubang telah terbentuk sejak 27 April.

Awal Bencana?



Sebuah lubang yang terjadi pada 4 Juni di jalan bebas hambatan Provinsi Zhejiang


Munculnya 'sinkhole' telah membuat ketakutan rakyat China. Walau laporan dari media resmi selalu mengatakan, menurut para 'ahli' lubang-lubang itu bukan tanda-tanda dari gempa besar, orang-orang sudah tidak percaya lagi akan komentar demikian.

Para bloger di internet memuat cuplikan dari perkiraan dari 'ahli' serupa yang ditayangkan saluran TV sebelum terjadinya gempa bumi Sichuan. Mereka mengkritik pendapat demikian yang tidak lebih dari taktik penguasa untuk apa yang dinamakan menjaga kestabilan sosial.

"Apa yang paling tidak saya suka terhadap para 'ahli' di TV, yang percaya diri menjanjikan semuanya akan baik-baik saja," tulis seorang bloger. "Mereka mengatakan demikian karena pemerintah menyuruh mengatakan begitu."

Banyak bloger berkelakar ketika media mulai menyangkal rumor tentang gempa, adalah waktunya untuk bersiap-siap karena gempa sudah dekat.

Karena tidak percaya dengan laporan resmi rezim pemerintah, rakyat China kini semakin waspada akan keganjilan yang muncul, seperti munculnya sekawanan besar kodok atau ular, atau awan dengan warna dan bentuk yang tidak seperti biasanya, dan memberikan perhatian serius terhadap peringatan apapun tentang bencana pada situs blog.

Matinya kepercayaan terhadap pemerintah dan banyak ingatan segar dari banyak bencana yang terjadi, menyebabkan masyarakat China dengan cepat terhasut. Tenggelamnya kredibilitas pemerintah dan masih kuatnya semua kenangan dari serangkaian bencana baru-baru ini, menyebabkan masyarakat China menjadi mudah gelisah. Pada bulan Februari, isu akan gempa telah membuat ketakutan puluhan ribu penduduk di Kota Taiyuan di Provinsi Shanxi, menyebabkan mereka keluar dari rumah dan tidur semalaman di jalan raya.

Kasus Guetemala

Sebelum ini banyak orang dikagetkan munculnya lubang raksasa aneh di Kota Guatemala City, Guatemala.

Lubang raksasa terbentuk menyusul hujan deras yang turun terus-menerus akibat badai tropis Agatha yang menerjang Guatemala dan negara-negara sekitarnya pada Sabtu, 29 Mei lalu. Lubang tersebut mengaga di tengah kota dengan diameter sekitar 20 meter dan kedalaman hampir 30 meter.

Sebuah gedung pabrik tekstil berlantai tiga dan sebuah rumah ambles ke dalam lubang tersebut. Menurut warga sekitar, ajaib tak ada satu pun pekerja pabrik yang tewas. Sebab mereka telah pergi meninggalkan pabrik satu jam sebelum lubang raksasa itu terbentuk.

Sebagian besar warga yang tinggal di sekitar lubang kini telah pindah ke tempat lain. Mereka khawatir lubang itu akan melebar dan bisa menelan lebih banyak rumah. Pada tahun 2007 lalu, lubang serupa pernah terbentuk di Guatemala City dan menewaskan tiga orang. Beberapa rumah ambles saat itu juga.

Apakah benar ini hanya fenomena alam biasa, atau ada tanda-tanda lain selain itu